What a way to miss something.
Barusan aku stalk blogku ini. Flashbacks all around. Kangen banget jadinya, lebih ke arah keluguanku dahulu (still kind of naïve so far, being honest) dan childhood days.
Sekarang aku sudah kelas 11. 11 guys, 11! 2 SMA. Tahun ini berarti insya Allah, kalau naik, hehe, bakal kelas 3 SMA. Lalu menamatkan kisah kasih keluh kesah dan segala tinta warna-warni bakal habis. Tertulis kata berakhir di kitab sekolah menengah atas.
Separation scares me, you know? So does growing up. So does how fast time runs.
Banyaaakkk banget yang berubah dari segala bidang. Dari diri sendiri. Dari hidup. Dari lingkungan. Dari keluarga. Karakter. Mimpi. Cita-cita. Cinta-cinta. Membaca tulisan lama memang selalu menggelitik. Somehow it always finds a way to relieve you. To remind you that you survive. That you made it all through. That you were, really, stronger than you think.
Juga menciptakan segelintir rasa sesal karena ada hal-hal yang ternyata tidak tercapai. Ada harapan yang rupanya hanya ada untuk tetap tersisa jadi harapan. Ada mimpi yang terlalu tinggi, ada hasil yang mengkhianati. Lucu juga kalau dipikir-pikir, waktu aku lebih muda dari ini, aku piker semua hal bakal enggak jauh dari ekspektasi.
But not only streets, life also got turnarounds.
Sebentar lagi 28 Juni lagi, umurku pas 17! Dulu kukira 17 itu sakral habis, di mana kamu benar-benar dewasa, mudeng, dan ada di puncak dunia. Ternyata yang benar cuma dugaan terakhir... hehe. You're at the peak of the world.
Enggak tahu sih bakal jadi gimana semua ini, akhirnya, tapi biarlah ini mengalir. Seluruhnya, seutuhnya. Supaya aku tumbuh. Berkembang. With damage, with pain. Namun juga dengan bahagia-bahagia yang sering membabi-buta sekali datang. Buas. Tapi itulah yang buat aku terbang.
Membaca tulisan lama di blog ini membuatku bersyukur. Tentang banyak hal. Lebih banyak tentang bahwa masa kecilku pernah menyenangkan.
See? How I write is not the same anymore.
Salam manis,
Ninda
Haii kak Ninda! selamat kembali! Mungkin kak Ninda nggak tahu siapa aku. Tapi aku ini fans kakak sejak masih SD, loh. such a relief for me to found this blog, at first. But, mengecewakan juga ketika bolak-balik scroll daftar bacaan, blog kakak tak kunjung update. datang-pergi ke blog, segala meninggalkan pesan di kolom cbox. nggak digubris.
BalasHapusnamun ya sebagai sesama siswa SMA, okelah. Masa ini nyatanya cukup sibuk baget, wkwk. aku sendiri juga baru bisa aktif nulis di blog lagi setelah setahun kutelantarkan gitu aja. tapi baiknya, seperti yang kakak tulis, ada perubahan dari diri sendiri, ligkungan. Yang cukup baik, meskipun kadang ada beberapa hal yang bikin takut, and somehow mengecewakan.
satu hal sih, yang pengen banget aku sampaikan ke kakak setelah membaca postingan ini [nggak cuma dengan mata dan mulut tapi juga hati, nih :')) ] bahwa pasti roda kehidupan akan terus berputar. Aku, kamu, dia, mereka juga pasti akan berubah seiring waktu memberi kesan. karena itu mending kita berdamai aja dengan situasi. toh, kita punya Tuhan yang kita beradu, menaruh harap dan bersembahyang padaNya, kan ya?
Well, yeah. Ketikanmu udah kerasa beda, kak. wkwk. Tapi aku suka <3
Salam manis juga,
fansmu <3
Dear Dza,
Hapusaku honoured banget nih kamu bilang udah ngikutin aku sejak SD :( iyaaa aku udah 6 bulan lebih ya ga update kemarin itu gatau kesambet apa pengen update aja. maaf yaaa aku bukannya enggak gubris, tapi aku emang jarang cek cbox. kalau komen kayak gini pasti aku baca, deh, Dza!
hm, kamu kelas 10 ya sekarang? HAHA iya nelantarin blog, kita samaan ya :)))
makasih ya Dza buat thoughtsnya, kalau bakal banyak yang berubah seiring waktu. makasih udah buat aku sadar kalau SMA udah mau berakhir HAHA sedih sih tapi life goes on ya kan?
hehe aku udah bukan anak SD lagi ya... huhu iya beda nih:( makasih udah suka! dan makasih udah mau menyempatkan waktu mengeluarkan pikiran di sini. aku seneng banget, serius! you made my day!
salam lebih manis lagi,
Ninda! <3