Home besties about daftarisi tipsnulis petunjuk contact

Sabtu, 19 September 2015

Rahasia Perjalananku di FLS2N 2015 (Bagian 1)

Mengikuti Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional, atau yang dikenal sebagai FLS2N, adalah mimpiku sejak dulu. Sayangnya, tahun 2014, aku enggak bisa ikut karena aku memilih fokus ke OSN Provinsi.

Btw, yang kutulis di sini berdasarkan ingatan ya. Jadi kalau misalnya enggak 100% fakta kuharap dimaklumi. Misalnya, it was actually on Monday but what I write here is Thursday. Trims!

Well, back to the story. Jadi, April lalu aku ditawarin guru ikut FLS2N tingkat Kota (Palembang). Tepatnya, di cabang Lomba Cipta Cerpen. Okelah ku accept haha. Sebenarnya aku juga lagi fokus ke seleksi Siswa Berprestasi, sih, tapi ngga papa deh. Abisnya ini tahun terakhir aku bisa ikut FLS2N SMP. Lagian... masa harus nunggu 2017 untuk ikut FLS2N, g a6 bgt la. πŸ˜’

Jadi, temanya (mulai dari tingkat kota sampai ke nasional) berkisar di pengembangan pengetahuan serta pembinaan peserta didik dalam upaya pembentukan dan penguatan sikap dan karakter positif melalui penghayatan nilai-nilai budaya yang hidup di tengah masyarakat.

Yes, sounds difficult, but I assume the point was 'kebudayaan'. Yeah, that simple. Di tingkat kota, aku mengangkat wayang golek dari Surakarta. Soalnya, dulu aku sempat tinggal di sana, sekalian flashback gt haha ga sih ga nyambung ya. Judul ceritaku adalah Kota Ajaib.

Kemudian, aku masuk 10 besar dan temanya ditentukan di tempat. Di gedung RRI Palembang. Aku dengar-dengar temanya bebas! Duh aku udah ciut duluan. Semakin bebas tema, justru semakin sulit memilihnya. Oh ternyata ....

Temanya adalah perjalanan pagi ini sampai ke gedung RRI. Dih susah :(. Toh nyatanya nothing special happened that morning, so aku muter otak karena seriously, yang kulakuin pagi itu bener-bener biasa aja. Then aku inget kalau aku ngajarin temenku yang remed MTK. Hm haha bisa jadi ide tuh.

Judul ceritaku di babak ini adalah Master Alas. Singkat cerita, aku dapat juara 1, dan kata salah satu juri: "Saya bisa tahu bagus-tidaknya sebuah cerita hanya dari membaca kalimat awalnya saja." Ahahaha seneng bgt w langsung GR wkwk.

*

Mei 2015.

Aku ikut FLS2N tingkat provinsi (sumsel). Jadi, juara satu cipta cerpen dari kabupaten/kota dilombakan di tingkat provinsi. Kali ini aku mengangkat salah satu budaya Palembang. Judul ceritaku kali ini adalah Kisah di Tahun 2020.

Waktu itu aku nyaris kehabisan waktu, jadi aku nulis cepet-cepet di bagian akhir. Duh beneran acak-acakan tulisanku. Serem bgt la. Tegang. Capek juga tanganku nulis 6 halaman folio. Tp yaudahlah, pasrah w.

Singkat cerita, ternyata aku dapat juara satu lagi. Seneng banget woiii akhirnya bisa ikut lomba tingkat nasional (lagi) untuk ketiga kalinya! Sebelumnya, sih, yang aku ikuti adalah olimpiade mtk SD Muhammadiyah di Jogja, dan setelah itu aku mengikuti Konferensi Penulis Cilik Indonesia 2012. Dan aku enggak menang di kedua lomba itu :(

*

Agustus 2015.

FLS2N tahun ini dilaksanakan di Palembang! Enak, sih, ngga usah capek-capek menjalani perjalanan jauh. Tapi...ya.... engga bisa lihat hal baru. Tapi gapapa deh, toh aku engga terlalu suka jalan jauh.

Acaranya dimulai tanggal 23 dan berakhir di tanggal 29. Tanggal 23 itu jadwalnya para peserta harus sudah sampai di hotel. Peserta cipta cerpen menginap di Hotel Grand Zuri. Seneng bgt woi aku wifinya cepet bgt HAHAHA. Biasa, anak zaman skrg :'

Kamarku enak kok. Aku sekamar sama guruku, Bu Yeyen. Hari itu nothing important happened sih. Cuma ngurus administrasi, ngasih foto, ngisi biodata and so forth.

Sesuatu yang menakjubkan baru terjadi keesokan harinya.

*

Stay tuned! Gonna post the next post quickly, insya Allah!

4 komentar:

Terima kasih bila sudah menyempatkan diri untuk berkomentar! πŸ’• :)

No captcha, no moderation, and no login here! Tinggal isi kolom komentar lalu publish, sesimpel itu! Bisa juga pakai anonim jika diperlukan (tho I don't recommend it) :).